Ada banyak lembaga penyalur pinjaman agunan BPKB mobil yang bisa Anda pilih. Pinjaman ini sendiri bisa segera Anda dapatkan jika semua persyaratan sudah dilengkapi.
Selanjutnya, pinjaman dalam bentuk dana tunai bisa segera digunakan untuk mencukupi beragam kebutuhan, terutama yang mendesak. Beberapa contoh diantaranya adalah membiayai pendidikan, kesehatan, bahkan juga sebagai modal membangun atau mengembangkan usaha.
Namun, sebelum Anda mengajukan pinjaman dengan agunan BPKB mobil, sebaiknya pahami terlebih dahulu pengertian dan fungsi agunan. Hal ini ditujukan agar Anda mengetahui kesanggupan Anda dalam memenuhi syarat dan ketentuan dalam mengajukan pinjaman.
Pengertian dan Fungsi Agunan
Agunan adalah barang berharga atau aset milik peminjam yang dititipkan kepada pemberi pinjaman sebagai jaminan atas pinjaman yang diterima. Aset tersebut akan ditahan dan disimpan oleh pemberi pinjaman hingga peminjam melunasi pinjamannya kembali sesuai batas waktu yang telah disepakati.
Agunan seringkali menjadi salah satu syarat utama yang wajib dilengkapi dalam mengajukan pinjaman di berbagai lembaga keuangan. Besarnya pencairan dana pinjaman dengan agunan sangat bervariasi, sesuai nilai agunan.
Agunan yang diberikan dapat berupa berbagai barang berharga, seperti logam mulia, kendaraan bermotor, bahkan sertifikat rumah. Jika Anda ingin mendapatkan pinjaman dalam jumlah yang besar, maka nilai agunan yang Anda serahkan juga harus sesuai besarnya.
Dalam hal ini, jika mengajukan pinjaman dana agunan BPKB mobil, maka Anda harus menitipkan BPKB mobil Anda kepada pemberi pinjaman. Sementara kendaraannya tetap dapat Anda gunakan selama Anda menjalankan kewajiban membayar cicilan hingga lunas. Sedangkan jumlah pencairan pinjaman yang Anda dapatkan tentunya disesuaikan dengan nilai jual mobil itu sendiri.
Apa yang terjadi jika pihak peminjam tidak sanggup melunasi hutangnya?
Setelah mendapatkan pinjaman agunan bpkb mobil di bank atau pun lembaga keuangan non bank, maka peminjam wajib melunasinya kembali.
Jika peminjam tidak sanggup melunasi hutang sesuai kesepakatan, maka pemberi pinjaman berhak melakukan penyitaan agunan atau aset yang dijaminkan. Artinya, selain BPKB, maka unit mobil yang tercantum pada dokumen kepemilikan kendaraan tersebut pun turut disita.
Inilah pentingnya memiliki penghasilan tetap sebelum mengajukan pinjaman jenis apapun. Dengan memiliki penghasilan tetap, Anda akan lebih mudah mendapatkan pinjaman dan membayar angsurannya hingga lunas. Sehingga risiko kehilangan aset yang dijaminkan akibat gagal melunasi hutang dapat dihindari.
Keunggulan Pinjaman Agunan BPKB Mobil
Semua jenis pinjaman memiliki risikonya masing-masing, namun tentunya juga memiliki kelebihan atau keuntungan tersendiri. Berikut ini adalah keunggulan pinjaman kredit agunan BPKB mobil :
- Pencairan Tinggi
Nominal pencairan dari pinjaman jenis ini terbilang cukup tinggi. Tetapi perlu diingat kembali bahwa besarnya pencairan dana disesuaikan dengan nilai jual dan kondisi mobil yang dijadikan jaminan. Pinjaman jaminan BPKB mobil tua pencairannya tentu lebih rendah dibandingkan mobil tahun muda.
Untuk mengantisipasi penyusutan nilai agunan hingga pinjaman lunas, maka pencairan pinjaman pada saat pengajuan lebih rendah dari nilai jualnya. Pencairan dana umumnya berada di kisaran 70 hingga 90 persen dari harga mobil. Adapun untuk pencairan dana hingga 100%, biasanya mendapatkan taksir harga mobil yang lebih rendah atau bunga yang lebih tinggi. - Bunga Rendah
Penetapan besarnya suku bunga pinjaman dapat berbeda sesuai dengan kebijakan masing-masing lembaga keuangan. Bunga kredit agunan BPKB mobil tergolong rendah, umumnya di kisaran 0,6-1 persen flat per bulan atau 7-12 persen per tahun. - Tenor Panjang
Pinjaman agunan BPKB mobil merupakan salah satu jenis pinjaman yang menawarkan tenor panjang, umumnya di kisaran 12 hingga 48 bulan. Dengan panjangnya periode waktu pelunasan, maka membayar cicilan pun akan terasa lebih ringan. - Proses Cepat
Cepatnya proses pencairan dana merupakan keunggulan utama dari pinjaman agunan BPKB mobil. Itulah sebabnya pinjaman ini menjadi solusi terbaik untuk membiayai dan memenuhi kebutuhan mendesak. Setelah semua syarat yang dibutuhkan terpenuhi, maka dana bisa segera cair, bahkan dalam hitungan jam. Batas waktu maksimal pencairan dana umumnya adalah 48 jam atau dua hari. - Mobil Tetap Bisa Digunakan
Kelebihan ini membuatnya semakin diminati. Meski dokumen kendaraan yang berupa BPKB disimpan oleh pemberi pinjaman, namun mobilnya tetap bisa digunakan untuk kebutuhan mobilitas sehari-hari. Dengan demikian, maka Anda juga bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Salah satu contoh, diandalkan menjadi fasilitas jasa transportasi online.
Memilih Pinjaman Agunan BPKB Mobil
Setelah memahami risiko dan keunggulannya, maka tempat pengajuannya pun perlu dipertimbangkan. Terutama mengingat bahwa Anda diwajibkan untuk menitipkan aset barang berharga, yakni BPKB Mobil. Oleh karena itu sebaiknya Anda pastikan terlebih dahulu mengenai kredibilitas tempat Anda mengajukan pinjaman.
Langkah utama yang bisa Anda lakukan adalah melakukan pengecekan di situs resmi OJK mengenai resmi tidaknya tempat tersebut. Bukan sekedar memastikan adanya logo OJK yang kini banyak dicatut dan disalahgunakan. Ini ditujukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan dan justru semakin membebani kondisi keuangan Anda nantinya.
Apakah Anda sedang mencari pinjaman dana? Ajukan saja pinjaman Mandiri agunan BPKB mobil di mufdana. mufdana dipersembahkan oleh Mandiri Utama Finance (MUF) sebagai anak perusahaan dari PT Bank Mandiri yang terjamin aman dan terpercaya.
Dapatkan berbagai keuntungan dengan mengajukan pinjaman dana tunai Mandiri jaminan BPKB mobil di mufdana, seperti:
- Pengajuan online,
- Syarat mudah,
- Pencairan tinggi hingga 500 juta,
- Suku bunga rendah hanya 0,75% flat per bulan,
- Tenor panjang hingga 60 bulan,
- Proses cepat maksimal 48 jam,
- Terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Jangan lewatkan juga berbagai promo yang dihadirkan secara berkala. Hubungi kami untuk informasi selengkapnya.