Wujudkan Semua Mimpi

10 Ide Usaha Sampingan di Rumah dengan Hasil Besar

Usaha sampingan di rumah bukan berarti hanya memberikan penghasilan yang pas-pasan. Beberapa jenis usaha sampingan justru bisa memberikan pendapatan yang lebih besar dari sumber penghasilan utama.

Artikel ini akan memberikan Anda info tentang 10 ide usaha sampingan di rumah dengan hasil besar, hingga jutaan rupiah.

Simak selengkapnya sampai akhir.

Agen Frozen Food

Bisnis frozen food merupakan contoh usaha sampingan di rumah untuk karyawan, pelajar, atau ibu rumah tangga sekalipun.

Banyak orang yang mencari frozen food sebagai camilan. Jadi, soal pasar, tak perlu khawatir tak laku.

Selain itu, makanan beku seperti sosis, bakso, nugget, dan lain-lain ini bisa tahan hingga hitungan bulan di freezer. Jadi, tak perlu takut rugi.

Besar profit sebagai agen frozen food antara 10-20%. Potensi penjualannya bisa 50-100 pak per hari. Jadi, mendapatkan profit jutaan bukanlah hal sulit.

Pop Ice dan Jajanan Murah

Lapak Pop Ice dan jajanan murah bisa jadi usaha sampingan yang menguntungkan, terutama jika rumah Anda banyak dilewati orang. Contoh: di dekat sekolah, lapangan bermain, atau jalan ramai.

Jualan Pop Ice memiliki profit antara 50-60% per cup. Belum lagi dari jajanan murah seperti sosis dan nugget goreng, atau bakso bakar yang bisa 30-40%.

Kalau lokasi rumah ramai, jadi sangat mudah untuk dapat penghasilan jutaan dari usaha sampingan ini.

Katering Pre-Order

Jika Anda memiliki keahlian memasak, maka membuka jasa katering pre-order menjadi pilihan usaha sampingan rumahan yang cocok.

Usaha ini tak butuh lapak serta tak harus setiap hari ada. Jika pesanan sedang membludak, Anda bisa merekrut saudara atau tetangga sekitar untuk mengerjakannya.

Yang lebih penting, hanya butuh 1-2 kali order, Anda sudah bisa dapat omzet jutaan.

Les Bersama atau Privat

Jika Anda memiliki pengalaman mengajar, maka memberikan les di waktu sore bisa memberikan tambahan penghasilan yang menggiurkan.

Umumnya, biaya les paling murah setiap anak mulai dari Rp100-200 ribu. Jika Anda melayani 10-15 anak, 3x seminggu, tentu sudah dapat penghasilan jutaan.

Bahkan, kalau Anda punya skill khusus seperti musik, bahasa asing, dan lainnya, Anda bisa buka kelas privat. Tentu harganya lebih mahal dan penghasilan Anda jadi lebih besar.

Dropshipper atau Reseller

Keduanya berarti Anda menjualkan produk orang lain. Bedanya, dropship tak perlu mengeluarkan modal dan hanya buka pesanan, sedangkan reseller, Anda perlu modal untuk beli di awal, tapi profitnya lebih besar.

Yang mana pun, ini bisa Anda lakukan secara sampingan di rumah. Dengan modal media sosial dan aplikasi perpesanan, Anda bisa menawarkan produk ke saudara, teman, tetangga, atau teman media sosial. 

Keuntungan dropship atau reseller tergantung seberapa harga produk dan jumlah penjualan Anda. Tapi sudah banyak yang membuktikan hasil jutaan, bahkan puluhan juta sangat bisa untuk Anda dapatkan.

Jasa Penulisan Konten dan Copywriting

Jika Anda punya keahlian menulis, maka membuka jasa content writing dan copywriting bisa jadi pilihan usaha sampingan yang tepat.

Anda bisa mengerjakannya setelah selesai pekerjaan atau di waktu luang. Namun, pastikan tetap sesuai dengan deadline dari klien.

Usaha ini tak butuh modal besar, selain laptop dan jaringan internet yang bisa Anda gunakan terus-terusan. Karena itu, mendapatkan penghasilan bersih jutaan rupiah per bulan dari jasa ini sangat memungkinkan.

Pembuat Konten Media Sosial

Usaha sampingan yang bisa dikerjakan di rumah lainnya adalah menjadi content creator untuk media sosial seperti Tiktok, Youtube, Instagram, dan lainnya.

Anda bisa menawarkannya sebagai pengisi konten bagi klien atau sebagai social media management. Biaya jasanya bisa per konten, paket, atau per bulan.

Di ceruk usaha ini, Anda tak harus bermodal besar, yang penting punya kreativitas. Jika sulit dapat klien, Anda juga bisa membuat channel sendiri dan melakukan monetisasi jika sudah ramai.

Budidaya Hewan atau Tanaman

Untuk Anda yang punya “tangan dingin”, budidaya hewan atau tanaman bisa jadi peluang usaha sampingan di rumah. Tanaman hias dan ikan hias merupakan salah satu yang banyak orang cari.

Namanya juga sampingan, Anda bisa menganggapnya sebagai hobi. Tawarkan ke lingkungan teman, tetangga, atau media sosial. Jika tertarik, mereka dapat mengambil ke rumah Anda.

Harga tergantung jenis ikan dan tanamannya, tapi bisa juga dipengaruhi musim. Jika sedang tinggi, Anda bahkan bisa mendapatkan jutaan hanya dari menjual beberapa saja.

Agen Properti Online

Saat ini sudah banyak marketer properti yang beroperasi secara online. Anda tinggal merujukkan calon pembeli, tim properti tersebut yang akan melakukan follow up.

Ini bisa Anda lakukan sambil mengisi waktu luang. Sebagai sampingan, tentu tak perlu ngoyo. Tapi jika berhasil closing, Anda bisa mendapatkan komisi mulai dari 2-2,5% harga properti. Jadi, sekali closing dapat penghasilan jutaan. Asyik kan?

Mitra MUFDana

Jadi Mitra MUFDana bisa dapat komisi langsung, insentif, reward, hingga bonus jalan-jalan. Tanpa modal dan tanpa target tertentu, ini sangat cocok sebagai usaha sampingan di rumah untuk ibu rumah tangga hingga mahasiswa.

Anda hanya perlu membantu orang yang sedang butuh uang dan punya kendaraan untuk mendapatkan pinjaman multiguna dari MUFDana. Jika berhasil, beragam benefit menanti Anda.

Agar terasa mudah, Anda dapat memulai usaha sampingan di rumah ini dari yang tanpa modal, seperti jadi mitra MUFDana. Segera bergabung untuk mendapatkan manfaatnya.

9 Tips Membagi Waktu Antara Pekerjaan Utama dan Sampingan

Memiliki pekerjaan lain di luar pekerjaan utama merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi pegawai manapun. Menyeimbangkan alokasi waktu, energi, dan pikiran antara pekerjaan utama dan sampingan tidaklah mudah.

Jika Anda termasuk seorang pegawai dengan pekerjaan sampingan, maka sembilan tips di bawah ini bisa dijadikan sebagai referensi. Dengan demikian Anda akan mendapatkan inspirasi bagaimana cara untuk bagi waktu antara dua pekerjaan tersebut secara efektif dan efisien.

1. Pilihlah pekerjaan sampingan yang menawarkan fleksibilitas tinggi

Dilansir dari Indeed.com, tips pertama ini harus menjadi prioritas Anda. Karena jika Anda berhasil mendapatkannya, maka mengatur waktu untuk pekerjaan sampingan tersebut nantinya akan jauh lebih mudah.

Fleksibilitas yang dimaksud adalah jam kerja, durasi kerja dan lokasi kerja. Tidak banyak pekerjaan sampingan yang menawarkan fleksibilitas sebanyak itu, namun berusahalah menemukannya.

Jika benar-benar tidak ada, barulah pertimbangkan pekerjaan yang memberikan fleksibilitas pada jam kerja. Setidaknya itu cukup membantu, sekalipun lokasi kerjanya tidak fleksibel.

Anda juga bisa memanfaatkan tips cara mencari pekerjaan sampingan sebagai panduan untuk mempermudah Anda dalam mencari dan menentukan pilihan.

2. Jadwalkan seluruh pekerjaan Anda

Berdasarkan kiat dari laman Idealist.org, baik pekerjaan utama maupun sampingan, keduanya harus Anda jadwalkan sebaik mungkin.

Gunakan buku catatan atau aplikasi jurnal harian di smartphone Anda untuk mencatat seluruh tugas, rencana, janji temu, jadwal dan seterusnya. Dengan begitu, Anda bisa meminimalisir terjadinya bentrok waktu antara agenda yang satu dengan lainnya.

3. Jadilah efisien dan disiplin

Pekerjaan utama selalu menuntut banyak tugas. Menambahkan satu pekerjaan sampingan tentu dapat melipatgAndakan tugas yang ada.

Untuk menghindari kewalahan, maka bekerjalah seefisien dan sedisiplin mungkin. Hindari membuang waktu dan menunda-nunda selama bekerja. Sedikit saja waktu terbuang sia-sia, maka akan banyak tugas yang akan terganggu, bahkan bisa menyebabkan Anda telat deadline.

4. Pahami batasan Anda

Tips berikutnya adalah jangan ragu mengatakan “tidak” kepada siapapun yang meminta bantuan atau ingin mengobrol dengan Anda selama jam kerja. Kecuali, jika permintaan tersebut adalah perihal yang sangat penting dan mendesak.

Setiap orang memiliki keterbatasan sumber daya waktu, tenaga dan pikiran. Oleh karena itu, Anda harus memberikan batasan yang jelas pada diri Anda dalam mengerjakan segala sesuatu. Jangan mencoba menyelesaikan tugas yang tidak mendesak pada waktu tertentu, sementara ada banyak pekerjaan lebih penting yang harus dituntaskan.

5. Memperhatikan deadline pekerjaan

Setiap tugas dalam pekerjaan utama dan sampingan Anda pasti memiliki tenggat waktu. Maka, perhatikan deadline dan kerjakan setiap tugas secepat mungkin, sehingga tidak ada tugas yang melampaui deadline.

Terlambatnya menyelesaikan suatu tugas akan berdampak pada mundurnya pengerjaan tugas yang lain. Alhasil, jadwal pekerjaan Anda bisa berantakan.

6. Berikan jeda waktu istirahat di antara kedua pekerjaan

Apabila Anda selesai dari pekerjaan utama pada pukul 3 sore, maka mulailah pekerjaan sampingan paling cepat 2 jam setelahnya. Selama jeda waktu tersebut, Anda bisa beristirahat dan mengisi energi kembali untuk persiapan pekerjaan berikutnya.

Jeda waktu yang terlalu pendek antara keduanya pasti akan berdampak buruk pada produktivitas kerja dan kesehatan Anda dalam jangka panjang.

7. Lupakan pekerjaan saat di luar jam kerja

Hidup tidak hanya untuk bekerja. Ada kebutuhan lain di luar itu seperti; kebersamaan dengan keluarga, bersosialisasi dengan tetangga dan teman, menekuni hobi, serta beristirahat. Begitu juga dengan mempelajari pengetahuan baru, mengikuti perkembangan berita terkini, dan seabrek aktivitas harian lainnya.

Hindari memikirkan urusan pekerjaan selama melakukan aktivitas lain di luar jam kerja, sehingga aktivitas harian anda bisa berjalan seimbang.

8. Kesehatan adalah prioritas

Apapun pekerjaan Anda, kesehatan harus menjadi prioritas nomor satu. Pola makan sehat, olahraga rutin dan waktu istirahat yang cukup adalah beberapa cara untuk menjaga kesehatan tubuh Anda.

9. Lindungi pekerjaan utama Anda

Akan datang suatu waktu, dimana agenda tugas dari pekerjaan utama berbenturan dengan pekerjaan sampingan Anda. Dalam kondisi tersebut, ingatlah bahwa pekerjaan tetap adalah sumber penghasilan terdepan.

Sehingga, apapun konsekuensinya, Anda harus berpihak pada tugas pekerjaan tetap. Jangan sampai pekerjaan sampingan menimbulkan masalah bagi pekerjaan utama Anda.

Itulah 9 tips cara bagi waktu antara pekerjaan utama dan sampingan. Pesan terakhir, jangan biarkan diri Anda tenggelam ke dalam kesibukan bekerja yang terus bergulir tanpa akhir. Keluarga, teman, kesehatan, hobi dan mempelajari hal-hal baru juga harus mendapatkan tempat yang cukup di sepanjang jalan hidup Anda.

Tips Cara Mencari Pekerjaan Sampingan Untuk Pegawai Kantor

Kondisi keuangan yang tidak stabil atau kurang mencukupi sering kali menuntut kita untuk mencari penghasilan tambahan di luar jam kerja. Jika Anda sedang mengalami kondisi demikian, maka ada baiknya Anda pelajari dulu bagaimana cara mencari pekerjaan sampingan yang tepat.

Cara Mencari Pekerjaan Sampingan yang Tepat

Memilih pekerjaan sampingan harus mempertimbangkan beberapa hal, mulai dari pekerjaan utama Anda, keluarga dan kesehatan. Jangan sampai pekerjaan tambahan yang mestinya menjadi solusi keuangan, justru menimbulkan masalah lain yang tak terduga.

Berikut ini beberapa tips bagaimana cara mencari kerja sampingan yang tepat.

1. Hubungi atasan dan rekan kerja

Coba hubungi atasan Anda! Ceritakan kondisi Anda saat ini dan tanyakan apakah ia bisa memberikan Anda tugas tambahan untuk mendapatkan insentif di luar gaji. Mungkin saja, atasan Anda bisa menawarkan Anda tugas tertentu yang dihitung sebagai pekerjaan lembur.

Selain itu, Anda juga bisa menghubungi rekan kerja, baik dalam satu departemen dengan Anda maupun yang berbeda. Tanyakan apakah mereka memiliki proyek tertentu di luar jam kerja. Bisa saja masih memerlukan tenaga kerja tambahan dan memungkinkan Anda untuk bergabung ke dalam tim mereka.

Jadi, cara mendapatkan pekerjaan sampingan tidak melulu harus di luar lingkup pekerjaan tetap kita.

2. Carilah bidang pekerjaan sampingan yang berbeda dari pekerjaan utama

Menurut Katrina Georgiou di laman Wikihow.com, hal ini sangat bermanfaat untuk membantu Anda menjadi pekerja yang lebih fleksibel. Selai itu juga dapat menambah keahlian baru di masa mendatang.

Sebagian orang merasa bosan melakukan pekerjaan yang sama sepanjang hari. Mereka merasa hidupnya menjadi sangat monotone.

Nah, apabila anda mengalami kejenuhan dengan pekerjaan tetap saat ini, maka pekerjaan sampingan dari bidang lain bisa menjadi penawarnya. Anda bisa melakukan aktifitas kerja yang lebih variatif.

3. Mencari pekerjaan sampingan yang mendukung WFH (Work From Home)

Bagaimanapun, bekerja di kantor seharian sangatlah menguras energi dan pikiran. Memiliki pekerjaan lain di luar kantor yang bisa dilakukan dari rumah akan sangat membantu agar tidak kewalahan setelah seharian bekerja.

Banyak lowongan pekerjaan part time yang menawarkan bekerja jarak jauh, seperti penulis, penerjemah, desain grafis dan seterusnya.

Anda bisa memanfaatkan situs-situs di internet untuk menemukan peluang kerja part time tersebut, sebagaimana tips berikut.

4. Manfaatkan dukungan internet sebagai salah satu cara mencari pekerjaan sampingan

Tersedia banyak situs lowongan freelancer seperti Fastwork.id, Freelancer.com, Upwork.com, Projects.co.id, Sribulancer.com dan sebagainya. Situs-situs tersebut menawarkan kemudahan bagi para pencari pekerjaan freelance atau outsourcing dengan banyak pilihan bidang pekerjaan yang berbeda.

Bergabunglah ke dalam beberapa atau salah satu dari mereka dan tawarkan jasa sesuai keahlian yang Anda miliki. Ini bisa menjadi usaha sampingan karyawan tanpa modal yang paling mudah untuk Anda coba.

5. Manfaatkan keahlian atau keterampilan yang memiliki nilai jual

Jika memungkinkan, telusuri kemampuan bernilai apa yang telah Anda miliki selama ini dan belum pernah dimanfaatkan untuk usaha. Misal Anda terampil dalam membuat karya seni, maka keahlian tersebut bisa menjadi usaha sampingan di rumah Anda.

Cara mendapatkan pekerjaan tambahan dengan membuka usaha sendiri di rumah tentu memiliki banyak keuntungan. Salah satunya adalah Anda bisa mengatur waktu, tempat dan durasi kerja dengan fleksibilitas yang tinggi.

Hal tersebut bisa meminimalisir stres di sepanjang jalan Anda menjalani dua pekerjaan berbeda.

6. Manfaatkan networking

Tips cara cari pekerjaan sampingan berikutnya adalah dengan memanfaatkan networking yang Anda punya.

Keluarga, teman, kerabat, klien, supplier dan seterusnya. Mereka yang memiliki hubungan baik dengan Anda, bisa menjadi sumber informasi atau peluang mendapatkan pekerjaan tambahan.

Hubungi mereka dan tanyakan apakah mereka membutuhkan pekerja paruh waktu, atau apakah mereka memiliki referensi tentang itu!

Itulah beberapa tips cara mencari pekerjaan sampingan untuk Anda yang saat ini bekerja kantoran. Pada prinsipnya, pilihlah pekerjaan tambahan yang tidak terikat waktu dan tempat, serta manfaatkan jaringan sosial yang Anda miliki.

Selain itu, ada baiknya juga untuk tetap menjaga kestabilan keuangan yang turut menentukan kelancaran finansial Anda.

Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat dan Anda bisa segera mendapatkan kerjaan sampingan dalam waktu dekat.